Merdeka Dari Kekerasan Belajar dari Pengalaman

ISBN: 978-623-143-099-1

Rp. 77.000,00

Harga Offline: Rp. 77.000,00
Stok: 0
Silakan login dulu untuk membeli.

Isu kekerasan merupakan isu yang kompleks dengan efek jangka panjang, lintas generasi. Izinkan saya mengomentari para relawan yang sudah bekerja dengan para penyintas, merekalah penyulut harapan. Menjadi relawan bukanlah sebuah tuntutasn pekerjaan tetapi HADIAH. Sebagai seorang relawan anda diberi kesempatan untuk berbagi, memberikan sebagian dari waktu, keahlian, dan cinta kasih anda kepada sesama. Artinya, anda diberi kesempatan untuk menunjukkan bahwa hidup anda berguna atau bermanfaat bagi sesama. Seperti pepatah orang Jawa, "Urip iku urup" hidup bukanlah sekedar menjalankan berbagai kewajiban, tetapi juga menjadi pelita yang bermanfaat bgi orang lain. Kata "urup" yang dimaknai seagai sinar atau api atau pelita, adalah simbolisasi dari memberikan petunjuk, inspirasi, contoh - yang berasal dari manusia yang sama rentannya tetapi mampu menunjukkan kekuatan, keuletan, dan kemampuan untuk mengembangkan diri. Menjadi relawan, tidak hanya memberi, tetapi juga menerima - tidak hanya menginspirasi tetapi juga belajar dan memperoleh inspirasi. Menjadi relawan anda mengalami hidup yang penuh dan jujur karena, anda menyadari keterbatasan dan kekurangan anda melalui apa yang anda bagikan. Di samping itu, pengalaman saya menunjukkan bahwa selemah apapun orang yang kita dampingi, kita juga belajar sesuatu yang penting dari dirinya. Selamat bagi relawan JaRI yang menyumbangkan pengalaman anda dalam buku ini. Saya yakin bahwa pengalaman-pengalaman ini adalah hadiah yang tak terlupakan dari dampingan anda dan terima kasih telah berbagi hadiah dengan saya dan pembaca yang lain. Prof Irwanto (Unika Atma Jaya, Jakarta) Buku ini memiliki signifikansi besar karena menyalikan wawasan mendalam mengenai isu kekerasan seksual, yang dijelaskan melalui berbagai kasus yang dibahas secara mendetail. Kekerasan seksual dapat terjadi dalam beragam bentuk dan tidak mengenal batasan usia maupun jenis kelamin, baik sebagai pelaku maupun korban. Buku ini juga menganalisis kompleksitas kekerasan seksual serta berbagai faktor yang berkontribusi dalam memantik fenomena tersebut. Kekerasan seksual bukan sekadar masalah pribadi, melainkan isu sosial yang berdampak luas terhadap seluruh masyarakat. Dampaknya tidak hanya dirasakan oleh korban, tetapi juga oleh individu-individu terdekatnya dan, pada akhirnya, memengaruhi tatanan sosial secara keseluruhan. Trauma yang ditimbulkan akan memiliki dampak jangka panjang, meninggalkan bekas mendalam pada korban dan keluarganya sepanjang hidup mereka. Tak kalah pentingnya adalah peran krusial pelayanan JaRI dalam mendampingi para korban. JaRI beroperasi secara senyap namun efektif, memprioritaskan para korban dan mengintegrasikan mereka dalam jaringan dukungan yang terorganisir dengan baik. JaRI merupakan organisasi "Silent Archiver" yang patut mendapat penghargaan dari seluruh pihak. Keberlanjutan eksistensinya sebagai organisasi perlu dijamin untuk memastikan kelangsungan dukungan yang diberikan kepada para korban. Ratih Hardjono (Jurnalis) Buku ini beberapa langkah lebih jauh dalam upaya penanganan kekerasan terhadap perempuan dan anak. Buku ini tidak berangkat dari teori standar penanganan kekerasan yang secara internasional dapat diadopsi, melainkan dipetik dari pengalaman- pengalaman para ahli dan konselor dalam menangani kekerasan berbasis gender itu. Karenanya cakupan yang tersaji begitu kaya, beragam, sekaligus unik. Hal itu dimungkinkan karena buku ini ditulis berdasarkan kenyataan penanganan kekerasan terhadap perempuan dan anak yang dikenali polanya tetapi setiap kasus selalu unik dan berbeda. Karenanya keutamaan buku ini terletak pada informasi yang kaya sekaliguas panduan praktis soal bagaimana memahami kekerasan, dan bagaimana jika kekerasan terjadi; cara mengatasi atau mencari bantuan. Selamat membaca. Lies Marcoes (Aktivis perempuan, penulis isu-isu feminis kritis) Kekerasan terhadap perempuan dan anak dalam segala bentuknya: fisik, psikis/verbal, seksual dan ekonomi, atas nama apapun tak pernah dibenarkan oleh semua agama, etika sosial dan prinsip-prinsip kemanusiaan, bahkan mengutuknya dengan keras. Kekerasan terhadap perempuan secara niscaya berimplikasi serius pada kesehatan reproduksi, pendidikan dan kesejahteraan keluarga, dan pada gilirannya berdampak pada kemiskinan dan penderitaan keluarga, bangsa dan negara. Buku ini sangat menarik dan penting untuk dibaca publik. la mengungkap fakta-fakta sosial tentang kekerasan terhadap perempuan berikut dampak-dampaknya dan langkah-langjah advokasi atasnya. Selamat dan Sukses untuk Yayasan JaRI. Husein Muhammad (Pengasuh Pesantren Dar al Fikr Arjawinangun. Cirebon)

 Print on Demand
 kembali
Penulis Rismiyati E. Koesma, Ilsa Nelwan, Fitri Ariyanti Abidin, Peter R. Nelwan
Penerbit USD
Suplier USD
Perkiraan Berat 265 gram
Tahun Terbit 2025
Halaman xv+144 hlm.