Berbeda dengan fisika klasik, fisika kuantum sendiri bukan merupakan teori yang dibangun sendirian oleh seorang fisikawan. Fisika kuantum terbangun atas sumbangan pikiran dari banyak fisikawan. Meskipun antar fisikawan tersebut bisa jadi tidak “akur” satu sama lain, namun mereka saling melengkapi. Tulisan ini mengulas tentang: 1) perkembangan hingga lahirnya fisika kuantum dan fenomena fisika dimana yang gagal dijelaskan menggunakan fisika klasik diantaranya radiasi benda hitam, efek fotolistrik, efek Compton, difraksi elektron, dan model atom Bohr; 2) Persamaan yang akan digunakan untuk menyelesaikan permasalahan dalam fisika kuantum yaitu Persamaan Schrödinger satu dimensi; 3) Contoh penerapan persamaan Schrödinger; 4) Penjelasan tentang fondasi matematika yang dipakai dalam mempelajari fisika kuantum lebih dalam: dan 5) Pembahasan atom hidrogen. Buku ini mendetailkan penurunan rumus supaya pembaca dapat mengikuti dengan baik dan pembaca juga diperkenankan untuk menambah referensi dalam menyelesaikan persoalan matematika.