Abad ke-21 merupakan salah satu periode emas dari matematika, kita bisa melihat bagaimana matematika menembus dan berbaur dengan hampir semua ilmu pengetahuan dan setiap aspek dari kehidupan manusia. Secara khusus, matematika berperan dalam menguraikan misteri keacakan (randomness) yang muncul dalam kehidupan sehari-hari. Pemahaman matematis tentang keacakan sangat diperlukan untuk dapat melakukan pengambilan keputusan dalam berbagai situasi yang memuat ketidakpastian. Analisis stokastik adalah sebuah cabang matematika yang mempelajari cara mendeskripsikan, mendefinisikan, menganalisis, dan memanfaatkan fenomena atau objek yang bersifat acak (random). Tonggak lahirnya analisis stokastik adalah ketika Andrey Kolmogorov membangun ulang teori peluang dengan menggunakan teori ukuran dan ketika Kiyoshi Ito memperkenalkan integral stokastik terhadap gerak Brown. Buku "Analisis Stokastik: Menjelajahi Keacakan dengan Matematika" memaparkan perkembangan analisis stokastik mulai dari pengertian keacakan, lahirnya teori peluang dan proses stokastik, perkembangan kalkulus stokastik dan analisis derau putih, sampai berbagai penerapan analisis stokastik dalam berbagai cabang ilmu pengetahuan dan teknologi. Teori peluang adalah bagian statis dari analisis stokastik sementara proses stokastik adalah bagian dinamisnya. Kalkulus stokastik (integral stokastik dan persamaan diferensial stokastik) menjadi tulang punggung pengembangan analisis stokastik. Penerapan analisis stokastik sangatlah luas, sehingga di buku ini hanya sebagian kecil penerapan yang dibicarakan yang meliputi pemodelan matematis dengan rantai Markov, matematika asuransi dan matematika keuangan, regularisasi sistem menggunakan derau, dan integral Feynman dalam mekanika kuantum.