Filsafat Sejarah merupakan salah satu bidang filsafat yang meneliti azas-azas paling fundamental untuk menjelaskan berbagai pola dan hukum dalam berbagai proses historis sebagai keseluruhan. Filsafat Sejarah mencari insight yang lebih mutlak tentang relasi-relasi dan sebab-sebab yang hakiki dan menjadikan fakta-fakta sekadar contoh atau ilustrasi dan bukan bukti. Filsafat Sejarah mempunyai tiga cabang, yaitu: Filsafat Sejarah Formal, Filsafat Sejarah Kritis, dan Filsafat Sejarah Spekulatif. Buku karya Sutarjo Adisusilo J. R. ini secara khusus membahas Filsafat Sejarah Spekulatif. Jika Filsafat Sejarah Formal membahas hakikat sejarah (bukan jalannya peristiwa-peristiwa sejarah) dan Filsafat Sejarah Kritis mempersoalkan berbagai sarana metodologis sebagai pertanggungjawaban akademis, Filsafat Sejarah Spekulatif merupakan bidang ilmu sejarah yang berani memprediksi kemungkinan-kemungkinan yang akan muncul di masa depan. Dugaan, prediksi, dan spekulasi didasarkan pada pola gerak dan tujuan akhir dari proses perkembangan sejarah. Buku ini dimaksudkan sebagai bahan pembelajaran bagi mahasiswa Ilmu Sejarah dan Ilmu Filsafat. Akan tetapi, melihat cakupan dan kedalaman pembahasannya, buku ini dapat dimanfaatkan oleh berbagai cerdik cendekia bangsa ini untuk memprediksi masa depan peradaban manusia. Masyarakat kita banyak memperoleh keuntungan dari spekulasi tentang masa depan berdasarkan pola dan kecenderungan gerak zaman masa lalu.